Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/40hari/26

Doa 40 Hari 2008 edisi 26 (26-9-2008)

Pantangan

                      Selasa, 16 September 2008

            PANTANGAN UNTUK MEMPERTANYAKAN ISLAM DI SUDAN 

Orang Massalit adalah sekelompok dari 400.000 orang yang berada di 
Sudan (kebanyakan mereka ada di Darfur) dan di daerah timur Chad. 
Kehidupan nyata mereka adalah sebagai petani di daerah kering. Supaya 
dapat bertahan hidup mereka sepenuhnya bergantung kepada musim hujan. 
Gandum adalah bahan pokok makanan mereka dan kacang-kacangan adalah 
hasil bumi mereka. Orang Massalit bangga dengan ternak yang dimiliki 
mereka, walaupun dalam jumlah besar hewan mereka mati di musim 
kemarau. Rumah orang Massalit terdiri dari gubuk terbuat dari jerami 
dan rumput. Walaupun kehidupan mereka keras umumnya mereka adalah 
orang-orang yang gembira.

Sayang sekali banyak hal yang telah berubah terhadap orang-orang 
Massalit di tiga tahun terakhir karena mereka menjadi satu kelompok 
yang terlibat dalam krisis di Darfur di mana 200.000 orang telah 
terbunuh sejak tahun 2003. Mayoritas orang Massalit di Darfur berusaha 
keras untuk melarikan diri untuk mendapatkan perlindungan di kamp-kamp 
di Sudan atau menyeberangi perbatasan Chad. Orang Massalit di Chad 
menerima orang Sudan dengan ciri khas mereka yang ramah tamah. 
Sekarang telah ada sekitar 150.000 orang Massalit di kamp pengungsian 
di Chad. Selama tahun-tahun terakhir pemberontak-pemberontak Sudan 
telah melintasi perbatasan dan memasuki Chad dan membunuh, merampok 
dan memperkosa. Mereka berkata, "Kamu adalah budak, tanah ini milik 
kami."

Melalui penderitaan yang ditimbulkan dan dialami oleh sesama pemeluk 
agama Islam di antara mereka sendiri, banyak orang Islam di Darfur 
berani mempertanyakan tentang agama mereka sendiri dan memilih untuk 
berhenti sembahyang. Walaupun demikian pelayanan Kristen tidak 
diizinkan, tetapi peluang untuk kesaksian pribadi dan memberikan 
dorongan dan penguatan disambut dengan baik. Ada beberapa orang 
percaya yang menolong di daerah ini. Sekolah-sekolah telah banyak 
didirikan di kamp pengungsi dan banyak anak-anak muda menjadi tertarik 
untuk belajar membaca.

POKOK DOA:

- Berdoa supaya kengerian dan ketakutan di Darfur segera berakhir.

- Berdoa agar bagian-bagian positif dari kebudayaan orang Massalit 
  tidak berubah, tetapi juga tidak membawa krisis.

- Berdoa agar mereka dapat membedakan dengan benar antara pengaruh 
  yang baik dan yang jahat di dalam kehidupan mereka.

- Berdoa agar Tuhan membuka hati orang-orang Massalit yang terluka 
  untuk menerima Firman Tuhan dan kesembuhan.

- Berdoa mohon Tuhan menambahkan semangat dan keberanian orang-orang 
  percaya Massalit untuk bersaksi dengan bahasa mereka sendiri kepada 
  orang-orang yang ada di sekitar mereka.

INDONESIA: PROVINSI BANTEN

Berdoa mohon Tuhan melawat semua: ulama, habib, ustadz, ustadzah, 
haji, hajah, santri, pria, wanita, tua, muda, mahasiswa, pelajar, 
anak-anak dari semua lapisan sosial. Baik penduduk asli dan juga 
pendatang, semua orang Islam yang berada di kota-kota dan desa-desa di 
pesisir dan pedalaman di seluruh Banten. 

POKOK DOA:
Lihat pokok doa yang kami kirim pada hari Minggu, 31 Agustus 2008.


 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org