Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/40hari/19

Doa 40 Hari 2003 edisi 19 (3-11-2003)

Suku Harari di Etiopia

                       Senin, 3 November 2003

SUKU HARARI DI ETIOPIA
======================

Masyarakat Harari umumnya terdapat di kota Harar dan Dire Dawa di
bagian Timur Etiopia. Sebagian orang-orang Harari juga tersebar di
beberapa kota-kota besar di Etiopia sebagai pedagang atau pemilik
toko yang sukses. Mereka adalah orang-orang Islam yang taat, dan masih
sedikit sekali orang Kristen di tengah-tengah suku yang terabaikan
ini.

Sampai pada tahun 1974 Suku Harari hanya terdapat di kota Harar, dan
kota merupakan pusat kehidupan mereka. Mereka menyebut diri sebagai
"orang-orang kota". Mereka menyebut gaya hidup mereka sebagai "kode
etik perkotaan" dan bahasa mereka sebagai "bahasa orang kota".

Kota Harar berada di daerah pegunungan di bagian Timur Lembah Celah
dan di sebelah Barat negeri orang Somali (Somalia). Harar merupakan
sebuah kota suci Islam yang dipagari oleh tembok dan sampai tahun 1887
orang bukan-Muslim dilarang masuk. Tetapi sekarang Harar telah menjadi
obyek turis yang ramai dikunjungi orang. Mulanya di abad ke-16 tembok-
tembok kota Harar memiliki 5 gerbang, yang melambangkan 5 kewajiban
Islam. "Kota ini memiliki bahasa tersendiri, bahasa Harari atau Adare,
yang hanya digunakan di dalam kota, dan mereka juga memiliki mata uang
tersendiri."
Kutipan dari: http://www.ethiopiaonweb.com/

Kota ini berpenduduk 150.000 orang, dan sekitar 10.000 dari mereka
adalah orang Harari yang berbahasa Adare. Karena letak geografis dan
peranannya yang penting dari segi politik-agama, selama berabad-abad
rute perdagangan menghubungkan kota Harar dengan daerah pemasaran di
pegunungan Etiopia dan dengan para pedagang Arab di daerah pesisir.
Walaupun kekuasaan politiknya menurun di abad ke-17, kota Harar tetap
menjadi pusat penyebaran agama Islam di seluruh Etiopia Selatan.
Penduduk Harar terdiri dari suku Oromo, Amhara, Somali dan Afar.
Informasi yang lebih mendetail terdapat pada website:
==>	http://www.bethany.com/profiles/p_code4/1821.html
==>	http://www.ethiopiatravel.com/Harar_eng.htm

Suku Harari tidak memiliki banyak kesempatan untuk meresponi berita
Injil. Sedikit sekali bacaan dan sarana Kristen lainnya yang tersedia
bagi mereka. Film YESUS dan Alkitab belum diproduksi dalam bahasa
Adare. Mereka hebat dalam berkomunikasi secara lisan dan para utusan
Injil harus pandai menyesuaikan cara kerja mereka dengan mengembangkan
kemampuan untuk pandai menceritakan kisah-kisah Alkitab secara lisan.
Kalaupun ada, sedikit sekali pelayanan Kristen yang memfokuskan diri
untuk menjangkau Suku Harari.

POKOK DOA

* Doakan agar Tuhan membangkitkan orang-orang lelaki dan perempuan
  Harari yang terhormat di kalangan mereka, yang terbuka terhadap
  pekerjaan Roh Kudus dan suatu hari akan dapat membawa suku mereka
  kepada Yesus.

* Pada umumnya warga Muslim di Harar bersikap curiga terhadap orang
  luar. Doakan agar cara yang kreatif ditemukan untuk dapat masuk ke
  dalam masyarakat ini -- orang-orang Kristen dari dalam negeri atau
  pun luar negeri yang dapat tinggal di antara mereka dan menyampaikan
  kabar baik mengenai Kristus.

* Wanita Muslim Harari dikucilkan dari dunia luar, baik secara
  geografis, bahasa maupun sosial. Hanya sedikit dari mereka
  mendapatkan kesempatan untuk mendengar dan percaya. Hak rohani
  mereka dicurangi karena diajari bahwa jiwa mereka tidak berharga.
  Doakan agar ditemukan cara-cara kreatif untuk menjangkau wanita
  Muslim Harari dengan berita Injil.

* Melalui siaran radio dan film Injil mulai menjangkau beberapa rumah
  tangga yang terisolasi dan terkurung rapat di sebelah timur Etiopia.
  Puji Tuhan untuk program radio dalam bahasa Oromo dan Amharic.
  Doakan supaya ada lebih banyak lagi media Injil dalam bahasa Harari
  (Adare).

        

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org