Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/40hari/18 |
|
![]() |
|
Doa 40 Hari 2008 edisi 18 (9-9-2008)
|
|
Selasa , 9 September 2008 ISLAM MODERNIS Paham keislaman mulai marak pada abad ke-20, setelah terjadinya pembaharuan Islam di beberapa negara mayoritas Islam seperti: Saudi Arabia, Mesir, Turki, Indonesia dan Pakistan. Paham ini banyak dianut oleh kalangan muda terpelajar, dan sering kali mendapat tantangan, bahkan kecurigaan dari kalangan Islam tradisional. Kata modernis berasal dari bahasa Inggris "modernistic" yang berarti model baru. Sedangkan dalam kamus bahasa Indonesia kata modernis diartikan sebagai yang terbaru, cara baru, mutakhir. Selanjutnya kata modern erat pengertiannya dengan kata modernisasi yang berarti pembaharuan atau "tajdid" dalam bahasa Arabnya. Islam modernis adalah paham keislaman yang didukung oleh sikap yang rasional, ilmiah serta sejalan dengan Al-Qur`an dan hadist. Ini dapat diartikan berpikir secara dinamis, progresif dan sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan. Gerakan Islam modernis muncul dalam rangka menyesuaikan paham-paham keagamaan Islam dengan perkembangan baru yang adalah hasil kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi modern. Dengan jalan ini para pemimpin Islam modernis mengharapkan dapat melepaskan umat Islam dari kemunduran untuk dibawa kepada kemajuan. ISLAM AKTUAL Islam "actual" merupakan salah satu corak pemahaman keislaman yang banyak dianut di kalangan muda terpelajar. Kata aktual dari bahasa Inggris "actual" yang berarti keadaan yang sebenarnya, memang betul- betul dan sesungguhnya. Islam Aktual mengakui bahwa Al-Qur`an berpotensi dan ideal dalam meletakkan dasar-dasar bagi pegangan hidup. Namun dalam kenyataannya, ajaran Islam dalam bidang ekonomi, akhlak, akidah, politik, sosial, ilmu pengetahuan, kebudayaan dan sebagainya, tidak diaktualisasikan ajaran tersebut secara empirik. POKOK DOA: Lihat pokok doa yang kami kirim pada hari Minggu, 31 Agustus 2008.
|
|
![]() |
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |