Harapan Seorang Wanita Muslim

                      Senin, 1 September 2008

                    HARAPAN SEORANG WANITA MUSLIM 

Malam ini, seorang pengusaha terpandang bernama Sharif akan 
mengunjungi keluarga Nazira. Di telepon, Sharif berkata bahwa ia ingin 
berbicara dengan orang tua Nazira mengenai mobil baru, tetapi Nazira 
tahu bahwa alasan Sharif yang sesungguhnya. Nazira sudah berumur 24 
tahun dan masih sendiri. Untuk beberapa waktu lamanya, keluarganya 
telah mencarikan suami yang potensial baginya. Akan tetapi, hal itu 
tidaklah mudah. Farad misalnya, seorang pria yang ingin menikahinya 
tiga bulan lalu adalah seorang pemabuk seperti banyak pria lainnya di 
Tadjikistan.

Tatkala petang tiba, Sharif mengunjungi keluarga Nazira. Semenjak 
perang sipil di tahun 1990, negara yang terletak di Asia Tengah ini, 
perlahan-lahan kembali pulih bisnis tumbuh dengan stabil. Sharif 
adalah seorang pria yang cukup berhasil dalam perekonomiannya. Dia 
memiliki rumah yang dilengkapi dengan listrik dan air serta ia 
mengendarai mobil buatan Jerman. Di Tadjikistan, pendapatan tahunan 
rata-rata seseorang adalah sekitar 250 Euro. Namun Sharif adalah 
pengecualian, dia telah memiliki dua istri dan Nazira akan menjadi 
istri ketiganya. Bagi orang tua Nazira, kelihatannya Sharif adalah 
calon yang baik, orang tua Nazira setuju dengan segera dan acara telah 
dirancang. Pernikahan akan berlangsung dalam dua minggu mendatang. 
Semua orang senang. Tetapi Nazira menyadari bahwa Salah satu mimpi 
bahagianya tidak akan tercapai.

Diperkirakan ada sekitar 1 juta pekerja Tadjikistan di Rusia. Karena 
hanya ada 7 juta orang Tadjikistan, hal ini berarti ada persentasi 
besar dari populasi pria yang jauh dari rumah. Perempuan dan anak-anak 
adalah mayoritas. Di desa-desa, para wanita hidup di tengah ketegangan 
antara tradisi lama, ateis, dan gerakan baru Islam radikal.

Umat percaya di Tadjikistan hanya sedikit, bahkan jauh dari kebebasan 
beragama. Sekarang kekuatiran terhadap Islam radikal yang menggunakan 
undang-undang yang baru untuk membatasi hak-hak kelompok-kelompok 
agama non Islam. Undang-undang ini juga akan memengaruhi umat Kristen.

POKOK DOA:

- Berdoa untuk keluarga-keluarga Kristen dalam seluruh aspek kehidupan 
  mereka secara rohani dan jasmani. Berdoa agar Tuhan berkenan 
  menambahkan jumlah orang percaya dalam bangsa ini.

- Berdoa untuk kebanyakan pria-pria Tadjikistan yang bekerja di 
  sekitar Tadjikistan agar dapat dijangkau dengan Kabar Baik.

- Berdoa agar umat percaya di Tadjikistan dapat mengembangkan lebih 
  banyak pujian dan penyembahan dalam bahasa mereka.

CATATAN TAMBAHAN: MEMBATASI JUMLAH ISTRI

Muhammad membatasi jumlah istri dalam perkawinan Islam sampai empat 
istri. Sebelumnya, beberapa pria telah menikahi lebih banyak wanita 
dari pada jumlah yang mereka dapat nafkahi. Menurut ahli Islam, para 
wanita diperlakukan lebih baik di Arab setelah kebangkitan Islam 
dibandingkan sebelumnya. Islam mengakui bahwa pria adalah lemah 
terutama dalam segi seksual mereka. Kemungkinan untuk memiliki empat 
isteri dilihat sebagai batasan dari keinginan seksual pria dan hal ini 
memberikan kestabilitas kepada mereka di masyarakat.

INDONESIA: PROPINSI IRIAN JAYA BARAT DAN PROPINSI PAPUA. 
  
Berdoa agar Tuhan melawat semua: ulama, habib, ustadz, ustadzah, 
haji,hajah, santri, pria, wanita, tua, muda, mahasiswa, pelajar, 
anak-anak dari semua lapisan sosial. Baik penduduk asli dan juga 
pendatang, semua orang Islam yang berada di kota-kota dan desa-desa di 
pesisir dan pedalaman di setiap pulau di seluruh Papua.

POKOK DOA INDONESIA:
Lihat pokok doa yang kami kirim pada hari Minggu, 31 Agustus 2008.