Tuhan Meneguhkan

Gambar: Tuhan meneguhkan

Pada masa Republik Romawi, diktator (bahasa Latin: dictator, pendikte) adalah sebuah jabatan politik yang luar biasa. Pemegang jabatan tersebut menjadi penguasa absolut Republik Romawi. Menurut konstitusi Republik Romawi, seorang diktator ditunjuk hanya dalam keadaan darurat militer untuk masa jabatan enam bulan. Setelah waktu enam bulan ini berakhir, diktator harus turun dari jabatannya dan pemerintahan republik berjalan seperti biasa. Diktator adalah satu-satunya jabatan di Republik Romawi yang dikecualikan dari prinsip kolegialitas (seorang pejabat harus bertanggung jawab atas jabatannya). Diktator Romawi yang terakhir adalah Julius Caesar, yang akhirnya menjabat sebagai diktator seumur hidup. Hal ini memicu kemarahan dari para pendukung Republik Romawi yang tidak ingin kekuasaan absolut berada di tangan satu orang, dan Caesar akhirnya dibunuh pada tahun 44 SM.

Seorang diktator akan berupaya semaksimal mungkin untuk mempertahankan takhtanya. Seorang sukses juga tidak ingin jatuh dan gagal lagi. Ada pepatah yang mengatakan bahwa hidup seperti roda yang berputar, kadang di atas, kadang di bawah. Apabila kita sedang berkekurangan atau kurang berhasil, berarti kita sedang berada di bawah. Namun, ketika kita sudah berada di atas dan berjaya, apa kita mau kembali gagal dan terpuruk lagi? Tentu saja tidak.

Mengembangkan atau mempertahankan keberhasilan pun butuh usaha ekstra. Seorang atlet perlu latihan yang lebih keras. Seorang pengusaha harus membenahi semua sistem yang belum sempurna. Seorang pemimpin juga harus lebih jeli menghadapi setiap permasalahan yang ada. Jika Tuhan telah berkarya dalam kelemahan kita untuk menjadi kuat, biarkan Tuhan berkarya pula dalam kejayaan kita. Bukan untuk menjadi diktator dan serakah atas anugerah yang diberikan Tuhan, melainkan untuk mempertahankan dan mengembangkan segala usaha dan niat yang baik, menjadi buah-buah yang terbaik bagi diri kita dan orang-orang di sekitar kita.

"Sebab Aku akan mengadakan perbedaan antara umat-Ku dan bangsamu. Besok tanda mujizat ini akan terjadi." (Keluaran 8:23)
Diambil dari:
Judul buku : Renungan Harian Hikmat
Judul renungan : Tuhan Meneguhkan
Penulis : Yoga
Penerbit : Deo Production
Tanggal renungan : 8 Maret 2013
Jenis Bahan Indo Lead: 
Kolom e-publikasi: 
Situs: 

Komentar